Sunday, February 20, 2011

"The True Winner"


Sore tadi, gua bersama 11 pemain terpilih dari timnas alazhar berangkat ke BSD dari BIS. Kebetulan sebelumnya kita juga abis main di BIS melawan Macan Banten yang alhamdulillah berhasil kita menangkan dengan skor yang cukup telak, 8-1. Dengan begitu tinggal selangkah lagi bagi kita untuk jadi pemenang dalam Coca-Cola League. Semua akan ditentukan pada tanggal 5 Maret nanti, ketika kami bertemu Jakarta International School (JIS). Tidak ada kata lain selain menang, karena jika kalah atau seri, kita cuma berharap kepada tim lain buat menjegal BIS atau JIS.

Sampai di BSD, kita nunggu dulu sekitar 90 menit. Karena ternyata kita baru main jam 15.20, sedangkan kita udah nyampe disana jam 14.00. Ya gapapalah, gua anggep ini salah satu jalan kita buat juara. Kan juara sejati lahir dari kerja keras, pengorbanan, dan sedikit keberuntungan. Dan gua anggep nunggu 90 menit adalah suatu pengorbanan hahaha :D

Saat gua ngeliat lawannya. Pikiran gua bilang "Yakin nih anak smp ? Kok kaya kuli bangunan depan rumah gua yak badannya-_-" Dan ternyata benar. Nyokapnya Maramba kenal salah satu dari pemain mereka yang ternyata sudah kelas 2 SMA.... Tapi apapun itu, gua gapernah takut menghadapi lawan siapapun. Karena kalo kita keburu takut duluan sebelum bertanding, itu berarti kita tidak lebih dari seorang pengecut. Yang terpenting adalah main sebagus mungkin, gapeduli siapapun lawannya.

Singkatnya, pertandingan pun dimulai. Sebenernya aura 'kekerasan' dari tim lawan sudah tercium sejak awal pertandingan. Baru beberapa detik setelah kick off, gua udah ditindih sama dua orang pemain lawan dengan brutalnya. Dan tak lama kemudian, mereka berhasil menceploskan 2 gol ke gawang kami. Jujur, gua dan semua pemain timnas alazhar sudah mulai pesimis saat itu. Tapi kami yakin, masih banyak waktu buat mengejar ketertinggalan. Dan untungnya, satu gol bagas membuat mental kami yang sempat down tadi pulih kembali. Dan akhirnya kami mengakhiri babak pertama dengan skor 2-2.

And the second half has begun....

Sebelumnya saat half time, kami diberi suntikan motivasi dari Pa Begi. Intinya, dia bilang gini "Ayo nak! 15 menit itu waktu yang lama, kalian bisa, saya yakin kalian bisa!" Percaya atau tidak, kata-kata tadi membuat semangat gua terbakar. Kata-kata itu membuka mata gua bahwa masih banyak waktu buat ngalahin tim ini. Dan babak kedua berjalan seperti tanpa beban, tetapi tetap berjalan sangat keras-_-Tetapi untungnya, kita berhasil mencetak 3 gol di babak kedua. Sedangkan mereka cuma mencetak 1 gol.


Dan akhirnya peluit panjang ditiup. Pertandingan berakhir dengan skor 6-3 untuk kemenangan timnas al-azhar!!!! Emosi gua meluap luap pada saat itu hahahahaa. Seperti biasa kita bersalaman sebagai tanda sportifitas. Walaupun mereka sudah bertindak tidak sportif dengan menggunakan pemain cabutan, kita tetep harus sportif. Ini dia yang mau gua garis bawahi. Dimana juara sejati lahir dari tim yang bermain sportif. Ini yang harus dibenahi dari negara Indonesia. Kalo dari kecil aja udah dididik buat bertindak tidak sportif, gimana nanti gedenya ??? Pantes aja Indonesia gapernah juara kalo gini caranya.... Kemenangan adalah yang kedua. Yang terpenting adalah menjunjung tinggi Sportifitas dan bermain Fair Play. Sehingga dengan begitu, kita bisa lebih dihormati walaupun kalah. Karena sekali lagi, pemenang sejati lahir dari tim yang bermain sportif!!!


Quote:

"The real winner is the one who played fair" - Balqis Reigita Utami

No comments:

Post a Comment