Friday, January 20, 2012

"Sebuah Cerita Di Balik Piala (Part 1)"

Senin, 16 Januari 2012...

Hari ini bakal menjadi sejarah.. Yak, timnas al-azhar baru saja selesai menjalani 2 turnamen yang alhamdulillah ditutup dengan gelar juara, di Al-Azhar Rawamangun dan Al-Azhar Sentra Primer. Perjuangan yang yang bisa dibilang sangat berat, mengingat banyaknya tekanan yang membebani gua dan mungkin beberapa pemain timnas al-azhar lainnya yang turut berjuang membela nama baik sekolah jauh di Jakarta sana..

Di mulai dari Al-Azhar Rawamangun...


"Pak gimana menang ga ? Saya nyusul sekarang nih ?"
"Lagi seri 1-1, yaudah kamu kesini aja, untuk kalah atau menangnya, masalah belakangan..."

Begitulah kira kira percakapan gua dan Pak Begi di telepon ketika timnas al-azhar menembus babak 8 besar dan bertemu dengan SMPN 44 Jakarta.. Kenapa gua gaikut ? Hmm.. Untuk masalah itu, mungkin bakalan gua ceritain di lain waktu, kalo inget... Yang jelas hari itu, gua gabisa ikut karena ada satu dan lain hal yang terpaksa harus di prioritaskan untuk kebutuhan gua di masa depan nanti. Akhirnya, bareng Cahyo, gua berangkat naek taksi dari Al-Azhar Kemang Pratama menuju Velodrome Rawamangun, venue tempat berlangsungnya turnamen tersebut..

Di jalan, gua gatenang, berharap timnas al-azhar menang biar perjalanan jauh gua dari Bekasi ke Jakarta ga terbuang sia-sia.. Gua sms Pak Begi, gadibales, makin gatenang.. Gua telfon, gadiangkat, ironis.. Sampai akhirnya, gua dapet sms dari Pak Begi yang bunyinya... "Alhamdulillah menang 3-2 penalti.." Beuh..!! Rasanya tuh kaya membelah atmosfer bumi, meluncur bareng paus akrobatik, dan dilempar ke rasi bintang yang paaaaaaling manis.... #korbaniklan (-_-")> Oke akhirnya gua sampe di velodrome dan mendapati timnas al-azhar berhasil melaju ke semifinal tanpa beknya.. Terharu yah... Bahahahah gak gak becanda~

Selanjutnya, kita relatif gak mengalami banyak masalah sampai ke final dan akhirnya juara.. Mungkin ada sedikit gangguan dari supporter yang sebenarnya sudah sering kita alami berkali-kali sebelumnya, jadi yaaa udah biasa lah.. Untuk pertandingan final, mempertemukan kami dengan SMPN 270 Jakarta yang berakhir dengan skor 2-0 untuk timnas al-azhar.. Gol di cetak oleh @RNalfi dan kapten kita, @BagasLegowo.. Dan seperti biasa, kiper kita, @ramepu menjadi palang pintu luar biasa yang berhasil menghalau tendangan bertubi-tubi dari tim lawan.. Yes, akhirnya, titel ke-5 berhasil kami amankan hari itu... ;)

2 hari kemudian, timnas al-azhar kembali dituntut untuk mempertahankan gelar juara di Spirit 22 cup yang diselenggarakan oleh Al-Azhar Sentra Primer. Sekali lagi, semua itu tidak kami dapatkan dengan mudahnya. Kami tinggalkan pelajaran, sekolahan, dan itu semua cukup bikin keliyengan ketika kita harus kembali lagi ke sekolah dan mencicil semua pelajaran tersebut.. Tapi apapun yang terjadi, hidup adalah pilihan, dan gua udah siap dengan semua konsekuensinya...

Hari pertama, berakhir dengan sedikit kekecewaan karena timnas al-azhar B gagal melaju ke semifinal setelah kalah 2-4 dari SMPN 270 A. Di samping itu, timnas al-azhar A berhasil melaju ke babak semifinal setelah mengalahkan SMP Muhammadiyah dan Labschool Rawamangun dengan skor.... 9-1 dan 3-0 (w.o).

2 hari berikutnya, tepatnya hari Senin tanggal 16 Januari 2012, timnas al-azhar balik lagi kesana.. Tidak lupa kami sempat di panggil ke istana negara untuk bertemu Bapak kepala sekolah SMP Islam Al-Azhar 9 untuk diberikan sedikit wejangan dan wangsit agar diberkahi di pertandingan nanti. Dan pertandingan semifinal pun dimulai.. Pertandingan di dominasi oleh timnas al-azhar sampai akhirnya wasit meniup peluit tanda berakhirnya  pertandingan dengan skor.... 9-1. *prok prok prok*


Yak, selangkah lagi, kita bawa pulang gelar juara ke-6 yang sekaligus menjadi piala ke-12 selama 3 tahun kami membela timnas al-azhar.. Yak, selangkah lagi, kita tepis semua keraguan yang muncul ketika kami pergi meninggalkan sekolah dan mulai mengenakan seragam kebesaran timnas al-azhar. Saat itu, gua berdoa di akhir sujud, seraya berkata dalam hati.... Ini saatnya kita bungkam semua cibiran mereka, bung..!!

Ga lama kemudian, pertandingan final pun dilangsungkan.. Melawan tuan rumah Al-Azhar 22 Sentra Primer, tadinya kami cukup antusias melihat supporter mereka yang lumayan rame di pertandingan sebelumnya, walaupun pastinya ga se rame Parlanmania ngahahahah..Tapi apa yang terjadi di final berkata lain. Supporter yang tadinya rame ngelilingin lapangan udah pada pulang kayaknya.. Yasudahlah, dengan atau tanpa mereka, tujuan kami cuma satu... Bawa pulang gelar juara. Titik.

Singkat cerita, akhirnya kami berhasil mengangkat trophy untuk ke-6 kalinya setelah mengalahkan Al-Azhar 22 Sentra Primer dengan skor 4-1.. Momen yang terasa spesial ketika gua dan pemain timnas al-azhar lainnya berhasil menutup karier dengan trophy juara, sekaligus mengangkat bareng bareng orang yang paling berjasa dalam perjalanan kami, Pak Bagio Wiroto, atau yang akrabnya kita sapa Pak Begi.. Yeh, perasaan gua cukup seliweran hari itu.. Di satu sisi, gua seneng karena udah mempersembahkan satu lagi gelar buat sekolah gua tercinta. Di sisi lain, kegalauan tiba tiba datang menghampiri dan membuat gua tiba tiba teringat sama kejadian yang gua alami bersama timnas al-azhar selama 3 tahun ini.. Hmm.. Sedikit bernostalgila, gua pengen sedikit membawa kalian ke beberapa minggu yang lalu, tepatnya di tanggal 28 Desember 2011...

To be continued.....

No comments:

Post a Comment